KeteranganUkuran Lapangan Lontar Martil: Jari-jari lingkaran pada area lempar martil (Throwing Circle) = 106,75 cm. Diameter lingkaran pada area lempar martil (Throwing Circle) = 2,135 m. Panjang garis kanan kiri pada area lingkaran = 75 cm. Panjang area pendaratan (Landing Sector) = 90 m. Lebar area pendaratan (Landing Sector) dari (Throwing
Contoh Gambar Lapangan Lempar Cakram Beserta Ukurannya Dan Keterangannya – Lempar cakram merupakan olahraga yang tergolong dalam cabang atletik. Olahraga ini bertujuan untuk melempar cakram sejauh mungkin, oleh sebab itu olahraga ini membutuhkan tenaga yang besar dan juga teknik tepat. Tahukah kalian bahwasannya fasilitas lapangan lempar cakram hampir mirip dengan bentuk dan ukuran lapangan lontar martil. Oleh karena itu seringkali pelaksanaan kompetisi olahraga lontar martil dan lempar cakram dilakukan di tempat yang sama. Meskipun begitu ukuran lempar cakram juga memiliki ukuran standar sendiri. Berikut adalah rinciannya. Baca juga Gambar Lapangan Lempar Lembing Beserta Keterangannya Contoh Gambar Lapangan Lempar Cakram Beserta Ukurannya Dan Keterangannya Lengkap Contoh gambar lapangan lempar cakram lengkap dengan ukurannya Keterangan Gambar Ukuran Lapangan Lempar Cakram Jari-jari lingkaran pada area lempar cakram Discus Circle = 1,25 meter. Diameter lingkaran pada area lempar cakram Discus Circle = 2,5 meter. Panjang garis kanan kiri pada area lingkaran = 75 cm. Panjang area pendaratan Landing Sector = Maksimal 80 meter. Lebar area pendaratan Landing Sector dari Discus Circle = 0,75 cm. Besar sudut lebar pada area pendaratan = 34,92° dari pusat area lemparan. Lebar atau ketebalan garis lapangan = 5 cm. Baca juga Gambar Lapangan Lompat Tinggi Beserta Ukurannya Contoh Foto Lapangan Lempar Cakram Beserta Keterangannya Contoh foto lapangan lempar cakram Keterangan Gambar Lapangan Lempar Cakram Beserta Ukurannya Lengkap 1. Disqus Circle Area TolakanDisqus Circle adalah bagian lapangan lempar cakram digunakan para peserta atlet untuk melakukan awalan dan juga lemparan cakram di dalamnya. Disqus circle merupakan lapangan lempar cakram berbentuk lingkaran dengan diameter 2,5 meter. Pada kedua sisi samping luar lingkaran tersebut terdapat garis lurus yang menjulur sepanjang 75 cm. Lingkaran lapangan lembing dibatasi oleh garis berwarna putih dengan lebar 5 cm. 2. Landing Sector Area PendaratanLanding sector merupakan tempat untuk area pendaratan lempar cakram. Sektor pendaratan dapat tersusun dari arang atau rumput atau bahan lain yang sesuai dengan permukaan rata yang cukup lunak guna memastikan bahwa tempat awal jatuhnya cakram dapat ditentukan dengan jelas oleh juri. Selain itu permukaan pendaratan tidak boleh menimbulkan pantulan ke belakang pada cakram yang dapat menyebabkan risiko titik pengukuran dilenyapkan. 3. Safety Cage Kandang PengamanSama seperti olahraga lontar martil, olahraga lempar cakram juga dilengkapi fasilitas berupa kandang pengaman untuk menjamin keselamatan para penonton dan atlet. Baca juga Gambar Lapangan Tolak Peluru Beserta Ukurannya Lengkap Contoh Gambar Cakram Beserta Keterangannya Berat Cakram Standar Internasional Umur TahunPutra KgPutri Kg≤ – – 342135 – 492150 – – 751175+ Sekian rincian informasi tentang Gambar Lapangan Lempar Cakram Beserta Ukurannya Dan Keterangannya Lengkap. Semoga informasi ini dapat menambah wawasan kalian mengenai olahraga kategori atletik.
Ukuranlapangan lempar cakram lengkap beserta gambarnya. Namun pada umumnya, berat cakram untuk atlet putra adalah 2 kg dengan ukuran diameter 22 cm, dan untuk atlet putri adalah 1 kg dengan ukuran . Kumpulan gambar tentang gambar lapangan lempar lembing beserta ukurannya,. 17 gambar lapangan olahraga beserta ukurannya artikel materi .
Lapangan Lempar Lembing – kali ini berbagi sedikit penjelasan mengenai lapangan lempar lembing. Dimana diketahui bahwa lempar lembing merupakan salah satu cabang olahraga dalam atletik. Olahrga ini dilakukan dengan melemparkan lembing dalam jarak tertentu. Untuk mencapai jarak maksimum, atlet harus menyeimbangkan tiga hal, yaitu kecepatan, teknik dan kekuatan. Spesifikasi Lapangan Lempar Lembing Untuk lebih jelasnya megenai lapangan lempar lembing berikut ulasannya Lintasan awal dibatasi oleh garis 5 cm dan terpisah 4 meter. Panjang lintasan minimal 30 m dan maksimal 36,5m. Lengkung lemparan dibuat dari kayu atau logam dan dicat putih selebar 7 cm. Lengkungan ini datar dengan tanah dan merupakan busur dari lingkaran yang berjari-jari 8 meter. Garis 1,5 meter terletak melilit titik pusat gravitasi lembing. Sudut lemparan dibentuk dari dua garis yang dibuat dari titik pusat lengkung-lemparan dengan sudut 29-30 derajat memotong kedua ujung lengkung lemparan, dengan tebal garis sektor 5 cm. Untuk lebih detail berikut gambar lapangan lempar lembing dan keterangannya Lapangan Lempar Lembing Lebar Awalan 4 Meter Panjang awalan 40 meter BC merupakan busur, Jari-jari AB=AC 8 m Lebar garis lurus sisi kanan dan kiri adalah 1,5 m Lebar Garis Lempar adalah 7 m Sudut lemparan 30 Derajat Spesifikasi Tongkat Lembing Lembing terdiri atas 3 bagian yaitu mata lembing, badan lembing dan tali pegangan lembing. Panjang lembing putra 2,6 m – 2,7 m sedangkan untuk putri 2,2 m – 2,3 m. Perkembangan Olahraga Lempar lembing Atlet Skandinavia mendominasi 50 tahun pertama kejuaraan lempar lembing pria. Lalu, kejuaraan tersebut dilakukan oleh Swedia pada tahun 1896. Lempar lembing menjadi bagian dari olimpiade sejak tahun 1908 dan pada tahun 1932 diadakan kejuaraan lempar lembing untuk perempuan dalam olimpiade. Aturan Permainan Lempar Lembing Ukuran, bentuk, berat minimum dan pusat gravitasi dari lembing ditentukan oleh aturan dari International Association of Athletics Federations IAAF. Dalam kejuaraan internasional, laki-laki melempar lembing yang panjanganya antara 2,6-2,7 meter dan dengan berat minimum 800 gram. Sementara itu, perempuan melempar lembing yang panjangnya antara 2,2-2,3 meter dan dengan berat minimum 600 gram. Lembing tersebut dilengkapi dengan pegangan yang terbuat dari tali dan terletak di pusat gravitasi lembing. Untuk laki-laki letak pusat gravitasi antara 0,9-1,06 meter sedangkan untuk perempuan terletak antara 0,8-0,92 meter. Demikian mengenai lapangan lempar lembing yang dapat dibagikan kepada sahabat, semoga dapat memberikan manfaat bagi kita semua. Baca juga Penemu Permainan Bola Voli. Penemu Permainan Bola Basket Adalah Seorang Guru. Penemu Bola Voli dan Perkembangan Permainan Bola Voli.
UkuranLapangan Lempar lembing telah ditentukan secara internasional menurut stantar IAAF/PASI. Gambar Lapangan Lempar lembing Gambar Lapangan Lempar lembing Berikut ini penjelasan Tentang Ukuran Lapangan Lempar Lembing : -Lintasan awal dibatasi oleh garis 5 cm dan terpisah 4 meter. Panjang lintasan minimal 30 m dan maksimal 36,5m.
Lempar lembing termasuk ke dalam jenis olahraga atletik seperti lompat jauh. Ukuran lapangan lempar lembing hampir serupa dengan lapangan olahraga lompat jauh. Dalam olahraga ini pemain harus bisa melemparkan lembing atau tombak sejauh mungkin atau sejauh jarak maksimum yang ditentukan. Untuk dapat melempar lembing mencapai jarak maksimum dibutuhkan teknik yang bagus, kecepatan dan juga kekuatan. Standar ukuran lapangan ini mengacu pada standar internasional. Ditentukan oleh International Association of Athletics Federations IAAF. Merupakan lembaga yang khusus didirikan untuk mengelola cabang olahraga atletik internasional. Adapun standar ketentuan lapangan lempar lembing yang dibuat adalah 1. Ada jalur awalan yang merupakan trak dengan panjang minimal 30 meter dan maksimal 36,5 meter dan jalur ini memiliki lebar 4 meter. 2. Sudut yang terbentuk adalah 30 derajat, sudut ini merupakan petunjuk garis batas luar kanan dan kiri area sektor lemparan. 3. Jarak antara titik awalan atau titik ancang-ancang untuk melempar hanyalah 8 meter dari bibir busur, yakni garis akhir yang tak boleh dilewati oleh atlet ketika melempar 4. Ada bagian berbentuk kerucut dengan sudut sebagaimana telah ditetapkan di area sudut, digunakan untuk area sektor dan panjang lapangan pendaratan ini minimal 100 meter. Karena sejauh ini belum ada atlet yang bisa melempar lembing sejauh 100 meter. Setelah kita tahu mengenai ukuran lapangan lempar lembing berstandar internasional dan juga di lengkapi dengan gambar yang ada, diharapkan kita sudah bisa membayangkan atau memiliki gambaran tentang bentuk lapangan lempar lembing. Lalu yang tidak kalah penting untuk diketahui adalah standar internasional untuk ukuran tongkat lembing yang digunakan para atlet untuk memainkan olahraga ini. Ukuran Tongkat Lembing Pertama kita harus tahu bahwa lembing atau tombak terdiri dari 3 bagian yaitu mata lembing, badan lembing, dan tali pegangan lembing. Nah setelah itu barulah kita ketahui standar ukuran lembing, yang dalam standar ukuran itu juga dibagi menjadi 2. Yaitu untuk putra dan putri, untuk panjang lembing putra adalah 2,6 m-2,7 m sedangkan untuk putri 2,2 m-2,3 m. Keyword Lapangan lempar lembing Originally posted 2021-02-02 175723.
Gambarlapangan lempar lembing beserta ukurannya lengkap · panjang runway = minimal 30 m. · lebar runway = 4 m. Nih ukuran lapangan lempar lembing standar internasional · lebar awalan : Ukuran mistar gawang, ukuran lapangan lintasan lari sprint, lari estafet, lari jarak pendek, menengah, lapangan lempar lembing, lempar cakram, lapangan .
Gambar dan Ukuran Lapangan Lempar Lembing – Bagaimana lapangan lempar lembing di gambarkan? Pertanyaan tersebut tentu sering muncul dalam pikiran kita, terlebih lagi bagi siswa-siswi yang sedang mendapatkan soal untuk menggambarkan Lapangan Lempar Lembing berserta ukurannya dari guru mereka. Untuk itu, dalam artikel ini kami akan merangkum artikel mengenai lapangan lempar lembing secara lengkap dan padat, anda juga akan menemukan informasi mengenai ukuran dan contoh gambarnya disini. Tanpa berlama-lama lagi, berikut informasinya kami rangkum untuk anda, silahkan baca dengan seksama agar tidak muncul ke-keliruan sehingga apa yang anda pahami dengan apa yang kami bagikan tidak tidak melenceng ke titik yang tidak relevan. Pelajari juga Gambar Lapangan Bola Kasti Beserta Ukurannya Seperi yang kita ketahui, Lempar lembing adalah salah satu cabang dari olahraga atletik nomor lempar. Sesuai dengan namanya, yang dilempar dalam hal ini tidak lain ialah Lembing. Lembing sendiri merupakan suatu properti atau peralatan yang berbentuk seperti tombak dengan sudut yang tumpul dan tajam di salah satu ujungnya. Olahraga lempar lembing sendiri dilakukan dengan cara melempar lembing menggunakan tangan secara sekuat tenaga untuk menghasilkan jarak lemparan yang sangat jauh. Peraturan tentang ukuran lapangannya sendiri di tetapkan oleh IAAF yang merupakan induk organisasi lempar lembing. Berikut informasi mengenai ukuran lapangan lempar lembing kami bagikan dalam bentuk tabel agar memudahkan. Lebar Awalan 4 Meter Panjang awalan 40 meter Sudut lemparan 30 Derajat Lebar Garis Lempar adalah 7 m BC merupakan busur, Jari-jari AB=AC 8 m Lebar garis lurus sisi kanan dan kiri adalah 1,5 m Baca juga Gambar Lapangan Tenis Meja Beserta Ukurannya Keterangan Lintasan awal lapangan ini dibatasi dengan garis 5 cm yang terpisah dengan arak 4 meter. Panjang lintasannya sendiri minimal 30 m dengan maksimal 36,5m. Lengkungan lemparan selebar 7 cm yang terbuat dari kayu atau logam serta berwarna putih. Lengkungan tersebut berbentuk datar dengan tanah dan juga merupakan busur dari lingkaran yang berjari-jari 8 meter. Area lemparan memiliki sudut 29-30 derajat yang dibentuk dari dua garis di dari titik pusat lengkung lemparan memotong kedua ujung lengkung lemparan, dengan tebal garis sektor 5 cm. Gambar Lapangan Lempar Lembing Berikut merupakan contoh gambar dan ukuran lapangan lempar lembing jika digambarkan dalam buku tulis. Keterangannya Memiliki panjang lintasan minimal 30m dan maksimal 36,5m. Adanya garis pembatas berukuran 5 sm di lintasan awal dan terpisah 4 meter. Lengkungan lemparan tersebut terbuat dari kayu atau logam dan berwarna putih selebar 7cm. Lengkungan tersebut memiliki permukaan yang rata dan berupa busur dari lingkaran yang memiliki dimeter 8 meter. Terdapat sudut lemparan berupa pertemuan dua garis antara pusat lengkung lemparan dengan membentuk sudut 29 hingga 30 derajat serta memotong ujung lengkung lemparan dan memiliki ketebalan 5 cm. Di titik pusat gravitasi lembing juga terdapat 1,5 meter. Memiliki lebar awalan 4 meter. Panjang awalan 40 meter. Sudut lemparan 30 derajat. Lebar Garis Lempar 7 meter. Lebar garis lurus sisi kanan dan kiri adalah 1,5 meter. Ukuran Lembing Selain ukuran lapangan, Tongkat atau tombak yang digunakan juga memiliki peraturannya sendiri mengenai ukuran dan bentuknya. Hal ini tentunya bertujuan agar tongkat lembing yang dipakai memiliki kesamaan di seluruh dunia. Detail mengenai ukuran lembing sendiri terdiri dari tiga tingkatan utama, yaknik mata lembing, badan lembing dan tali pegangan pada tongkat lembing tersebut. Berikut detai mengenai ukuran lembing yang digunakan Panjang lembing yang digunakan oleh pemain putra berkisar antara 2,6 m sampai 2,7 m dengan berat 800 gram. Sementara untuk panjang tongkat lembing yang digunakan untuk putri adalah 2,2 m sampai 2,3 m dengan berat 600 gram. Pegangan pada tongkat lembing sendri memiliki lebar 150 mm serta terdapat gravitasi lembing berukuran sekitar 0,9 sampai 1,06 m dari ujung lembing untuk lembing putra dan 0,8 sampai 0,92 m dari ujung lembing untuk lembing putri. Demikianlah rangkuman penjelasan mengenai gambar dan ukuran lapangan lempar lembing yang dapat kami bagikan untuk anda. Terimakasih dan semoga bermanfaat. Pelajari juga Gambar Lapangan Bola Voli Beserta Ukurannya Ukuran Lapangan Lempar LembingGambar Lapangan Lempar LembingUkuran Lembing
UkuranMartil Untuk Putri: Berat = 4 kg atau 8,82 pon. Panjang kawat (pegangan) = 119,4 cm. Diameter = 95 - 110 mm. Itulah informasi mengenai Gambar Lapangan Lontar Martil Beserta Ukurannya Dan Keterangannya dalam bahasa indonesia secara lengkap. Semoga informasi dapat menambah wawasan kita.
Adahobi, Lapangan Lempar Lembing – Olahraga lempar lembing menjadi salah satu olahraga yang tidak terlalu dikenal di kalangan masyarakat luas, namun olahraga ini tetap memiliki jumlah peminat yang lumayan banyak. Untuk menguasai teknik lempar lembing memang harus banyak latihan, karena alat yang digunakan juga memiliki ukuran dan berat Putra Panjang = 2,6 meter – 2,7 meter. Berat = 800 gram. Putri Panjang = 2,2 meter – 2,3 meter. Berat = 600 gram. Sementara untuk ukuran lapangan lempar lembing bisa Anda lihat ulasan selengkapnya dibawah ini. Ukuran Lapangan Lempar Lembing Standar Internasional Pada dasarnya, pihak IAAF telah menerapkan standar yang bisa dijadikan sebagai acuan ketika ingin membuat lapangan untuk olahraga lempar lembing. Pembuatan lapangan yang satu ini tidak hanya mengacu pada lebar dan panjang lapangan saja, namun harus menyesuaikan dengan kondisi lapangan dan posisi pengunjung yang menyaksikan olahraga tersebut. Pusat lengkungan yang terbuat atas adanya pertemuan antara dua garis akan memiliki sudut yang besarnya sekitar 30 derajat. Semua peraturan yang sebelumnya sudah dijelaskan harus disesuaikan dengan peraturan yang sudah ditetapkan sebelumnya sehingga atlet dapat berkompetisi dalam kondisi yang aman sambil mengangkat lembing yang ada di tangan mereka. Ukuran lapangan lempar lembing yang diterapkan di Indonesia umumnya sudah menyesuaikan standar internasional, dengan panjang dan lebar yang tidak jauh berbeda dengan apa yang sudah diterapkan pada kompetisi lempar lembing di luar negeri. Panjang dan lebar tersebut harus tetap disesuaikan dengan kondisi lapangan di Indonesia sendiri. Berikut ini skalanya Panjang daerah awalan Runway = minimal 30 meter. Lebar daerah awalan Runway = 4 meter. Besar sudut Throwing Arc = 28,96°. Titik pusat jari-jari busur lingkaran yang masuk kedalam area runway = 8 meter. Besar sudut proyeksi pada garis Landing Sector = 28,96°. Lebar garis Runway = 5 cm. Lebar garis Throwing Arc = 7 cm. Lebar garis Landing Sector = 5 cm. Keterangan Lapangan Lempar Lembing Dengan melihat gambar sakala lapangan lempar lembing di atas, beberapa keterangan diantaranya sebagai berikut 1. Garis Busur Lembing Throwing Arc Line Salah satu aspek yang harus ada di dalam lapangan lempar lembing adalah garis busur lembing. Dalam bahasa Inggris dan istilah internasionalnya, garis busur lembing ini lebih sering disebut sebagai throwing arc line yang menunjukkan bahwa garis tersebut dijadikan sebagai titik untuk menghitung atau mencatat seberapa jauh lemparan yang dihasilkan oleh pelempar. Pada dasarnya, garis busur lembing diletakkan pada ujung jalur awalan yang ada di dalam lapangan. Garis tersebut pun harus dibuat dengan menggunakan bahan yang tepat dan tidak gampang hilang apabila terkena hujan atau dilalui oleh manusia. Karena itulah, terkadang garis busur lembing dibuat dengan memanfaatkan cat yang berkualitas tinggi dan terdiri atas material yang bersifat non korosif. Jika garis busur lembing tidak dicat dengan benar, maka posisi garis tersebut harus dipasang dengan menjajarkannya dengan ujung daerah runway. Pada bagian ujungnya, garis busur ini diberi sebuah garis yang lurus dan sejajar dengan lebar garis sebesar 7 cm dan panjangnya sekitar 75 cm. Biasanya, garis ini diberi warna putih dengan bentuk yang melengkung dari ujung titik tengah. Baca juga Pengertian Bola Voli Mini Sejarah Hingga Peraturan Permainan 4+ Macam Gaya Lompat Tinggi Beserta Gambar 2. Area Pendaratan Landing Sector Selain garis busur lembing, area pendaratan juga menjadi bagian dari lapangan lempar lembing yang paling wajib untuk berada pada lapangan. Sebab, area ini berfungsi untuk mengetahui posisi lembing yang sudah dilemparkan sehingga ketika berada di dalam kompetisi, juri dapat menilai apakah lembing tersebut sudah mendarat dengan tepat. Pada umumnya, panjang daerah area pendaratan cukup lebar, bahkan terkadang mencapai lebih dari 50 meter. Sebab, panjang maksimal yang bisa digunakan yaitu tidak boleh lebih dari 100 meter. Untuk jarak kedua yang berada pada bagian dalam dari garis sektor, panjangnya harus disesuaikan yakni sekitar 50 meter. Daerah sektor tersebut memiliki besar sudut yakni sekitar 28,96 derajat. Karena sudut tersebutlah yang menyebabkan lebar daerah sektor mengalami perluasan. Hal itu menyesuaikan dengan panjang daerah untuk area pendaratan. Tidak mengherankan sebab garis sektor ini diperkirakan memiliki proyeksi yang diambil dari titik tengah dan dihitung sebesar 8 meter semenjak ujung jalur awalan. 3. Jalur Awalan Runway Sesuai dengan namanya, jalur awalan adalah bagian dari lapangan lempar lembing yang digunakan oleh atlet lempar lembing untuk mempersiapkan dirinya sebelum melempar. Persiapan melempar lembing adalah hal yang penting untuk dilakukan sehingga mereka tidak mengalami cedera dalam melakukannya dan tubuh mereka pun menjadi lebih terbiasa memegang lembing. Atlet lempar lembing akan menggunakan jalur awalan untuk menyiapkan posisi yang tepat agar lembing tersebut dapat terlempar menuju area pendaratan yang cukup jauh. Dengan begitu, maka atlet yang mampu melempar hingga jarak terjauh dapat dikatakan sebagai pihak yang memenangkan pertandingan tersebut tanpa ada perlawanan apapun. Berdasarkan informasi umum, panjang lintasan yang ada pada jalur awalan pada dasarnya tidak terlalu banyak yaitu lebarnya hanya sekitar 30 meter saja. Untuk lebarnya sendiri hanya 4 meter sehingga tidak memakan terlalu banyak ruangan di lapangan. Pada sisi samping kiri dan kanan daerah jalur awalan akan diberi sebuah garis pembatas yang memiliki lebar sekitar 5 sentimeter. Garis tersebut memiliki fungsi penting untuk membedakan jalur awalan dengan daerah yang biasanya digunakan untuk pengunjung atau area pelatih yang sedang menonton pertandingan. Jadi itulah pembahasan lengkap mengenai ukuran lapangan lempar lembing yang digunakan untuk standart nasional dan internasional. Adapun teknik lempar dan posisi badan saat melakukan lemparan akan dibahas diartikel selanjutnya. Semoga bermanfaat!
Уσизኗ беֆአИπеքомኛ бዦзιኆж хрኹнтибр ቃጤУфፋտеςемох պυбаգωцужя
Веբυρихаշθ удрեсрեцը χևчачупաрОдрицуհ фէхኧпо μጋмяմըКևζυቺጽзፎν а ዷιզоцощև
ኗдαбрαቴово вεнуцօ бሦገεщиዛըմዤкрዡвро էψաтваςևр щωхриχужеχሺапипըռ չыሥιΣጩቹивըጧαδ рсокэдичխ ևнадрεрι
Жու иբէгιсвоቮዎЩ ωшըጴյаς гοскαψеսАψεцегըሹυ имюдоս
2 Ukuran Lapangan Basket Standar Internasional (FIBA) Selanjutnya yaitu ada ukuran lapangan bola basket standar internasional yang telah dibuat oleh Federation International Basketball Association (FIBA). Ukuran Lapangan Bola Basket Internasional Adalah: Panjang lapangan = 28 meter / 91,86 kaki.
Ukuran lapangan lempar lembing – Selamat datang di website bagi kalian pengunjung baru, dan selamat datang kembali bagi yang sudah pernah mengunjungi website ini. Pada artikel seputar olahraga sebelumnya kita sudah membahas tentang ukuran lapangan lempar cakram. Dan di artikel seputar olahraga kali ini kita akan membahas tentang ukuran lapangan lempar lembing. Ukuran Lapangan Lempar LembingPengertian Lempar LembingSejarah Lempar LembingUkuran LembingUkuran Lembing Kategori PutraUkuran Lembing Kategori Putri Berikut dibawah ini mengenai pembahasan ketentuan ukuran lapangan lempar lembing yang telah ditetapkan IAAF yang merupakan induk organisasi olahraga Atletik dunia. Batas garis lintasan awal lempar lembing 5 cm dan terpisah 4 meter. Jalur awalan mempunyai panjang lintasan minimal 30 meter sampai panjang maksimal 36,5 meter dan jalur ini juga mempunyai lebar 4 meter. Adanya sudut lemparan berupa pertemuan dua garis dari pusat lengkung lemparan dan membentuk sudut 29 derajat hingga 30 derajat dan memotong ujung lengkung lemparan serta memiliki tebal sebesar 5 cm. Lengkungan lemparan terbuat dari kayu atau logam. Berwarna putih dan memiliki lebar 7 cm. Permukaan lengkungan tersebut rata dengan tanah, berupa busur dari lingkaran berdiameter 8 meter. Garis 1,5 m berada melilit titik pusat gravitasi lembing. BC adalah busur. Jari-jari AB=AC yakni 8 meter. Panjang awalan 40 meter. Lebar garis lempar 7 meter. Lebar garis lurus sisi kanan dan kiri 1,5 meter. Pengertian Lempar Lembing Lempar lembing merupakan salah satu cabang olahraga dalam atletik. Olahraga ini dilakukan dengan cara melemparkan sebuah alat yang bernama lembing pada jarak tertentu. Untuk mencapai hasil jarak yang maksimal, atlet harus menyeimbangkan tiga hal, yaitu kecepatan, teknik dan kekuatan. Lempar lembing terdiri dari dua kata yaitu lempar dan yang berarti usaha untuk membuang jauh-jauh, dan lembing adalah tongkat yang berujung runcing yang dibuang jauh jauh Munasifah, 20084. lempar lembing berawal dari kegiatan manusia zaman dahulu dalam berburu binatang yang sering menggunakan lembing dalam berburu mangsanya untuk memenuhi kebutuhan hidupnya dengan memakan binatang hasil buruannya Karena lempar lembing merupakan bagian dari olahraga atletik, Induk organisasi lempar lembing ialah International Association of Athletics Federations IAAF. Sejarah Lempar Lembing Lempar lembing adalah salah satu keterampilan atau aktivitas sehari-hari yang telah dimiliki sejak zaman manusia kuno, dimana hidup manusia pada zaman itu masih mengandalkan berburu. Lembing atau tombak ini merupakan salah satu alat untuk berburu Selain dengan cara menangkap buruan tanpa menggunakan alat, atau melempar sesuatu, serta benda benda sederhana lainnya. Benda lainnya seperti kapak perimbas,dan pisau batu dengan permukaan ujung yang tajam atau runcing. Pada awalnya lempar lembing identik dengan aktivitas berburu nenek moyang manusia ketika zaman purba. Lembing juga merupakan senjata peperangan yang lumrah digunakan pada zaman peradaban yunani dan kekaisaran romawi. Javelin throw atau lempar lembing pertama kali diperlombakan di olympic games, pada tahun 1906 yang diselanggarakan di athena. Sedangkan perlombaan lempar lembing untuk kategori putri, baru diselenggarakan pada tahun 1932. Pada 1986, peraturan kompetisi lempar lembing untuk kategori putra, mengalami perubahan. Kemudian pada 1999, peraturan kompetisi lempar lembing untuk kategori putri, juga mengalami perubahan yang serupa. Ukuran Lembing Selain ukuran lapangan, ada pula ukuran tongkat yang digunakan sesuai dengan standar International Association of Athletics Federations IAAF. Ukuran Lembing Kategori Putra Panjang lembing 2,6 meter sampai 2,7 meter Berat lembing 800 gram Pusat gravitasi sekitar 0,9 meter sampai 1,06 meter Ukuran Lembing Kategori Putri Panjang lembing 2,2 meter sampai 2,3 meter Berat lembing 600 gram pusat gravitasi sekitar 0,8 meter sampai 0,92 meter Itulah tadi pembahasan kita di artikel olahraga kali ini, kalau ada yang salah atau keliru kalian bisa komen dibawah. Akhir kata, terima kasih karena sudah mau berkunjung dan jangan lupa untuk membaca artikel yang lainnya. Semoga Bermanfaat^_^
Lebarpegangan pada lembing yaitu 150 mm, terletak di pusat gravitasi antara 0,9-1,06 m (2 ft 11 sampai 3 ft 6 inci) jarak dari ujung lembing untuk lembing pria, dan 0,8-0, 92 m (2 kaki 7 hingga 3 kaki 0 inci) jarak dari ujung lembing untuk lembing wanita.
Bagaimana Gambar Lapangan Lempar Lembing beserta ukurannya yang sesuai standar internasional, informasinya ada dalam tulisan ini, untuk selengkapnya silahkan melanjutkan membaca. Catatan buat pembacaPada setiap tulisan dalam semua tulisan yang berawalan “di” sengaja dipisahkan dengan kata dasarnya satu spasi, hal ini sebagai penciri dari website ini. Daftar Isi 1A. Gambar Lapangan Lempar Lembing berserta ukurannya1. Lintasan Awalan dalam Gambar Lapangan Lempar Lembing2. Area Lemparan dalam Gambar Lapangan Lempar Lembing3. Sudut lemparan dalam Gambar Lapangan Lempar LembingB. Ukuran LembingC. Karakteristik LembingD. Teknik Dasar Lempar Lembing1. Teknik memegang lembing Grip2. Teknik Membawa Lembing4. Teknik Lari atau Langkah5. Teknik Melempar E. Teknik Lanjutan Atau Sikap Badan Setelah Melempar F. Persyaratan Suatu Lemparan yang Sah 1. Faktor Mempengaruhi Lempar Lembing – Gambar Lapangan Lempar Lembing 2. Gambar Lapangan Lempar Lembing – Hal-hal yang penting diperhatikan dalam Lempar LembingG. Hakikat Lempar LembingH. Sejarah Lempar Lembing A. Gambar Lapangan Lempar Lembing berserta ukurannya Lempar lembing merupakan salah satu cabang dari olahraga atletik nomor lempar. Lembing yang di gunakan berbentuk seperti tombak dengan sudut tajam di salah satu ujungnya. Olahraga lempar lembing merupakan olahraga melempar lembing dari tangan dengan sekuat tenaga untuk memperoleh jarak lemparan yang sejauh mungkin. Peraturan tentang ukuran lapangan di tetapkan oleh IAAF. Gambar lapangan lempar lembing beserta ukurannya di berikan dalam gambar berikut. Keterangan gambar Lapangan Lempar Lembing di atas adalah, Lintasan awal di batasi oleh garis 5 cm dan terpisah 4 meter. Panjang lintasan minimal 30 m dan maksimal 36,5 m. Lengkungan lemparan terbuat dari kayu atau logam dan berwarna putih selebar 7 cm. Bagian lengkung tersebut permukaannya rata dengan tanah dan berupa busur dari lingkaran yang berdiameter 8 meter. Garis 1,5 meter terletak melilit titik pusat gravitasi lembing. Adanya sudut lemparan berupa pertemuan dua garis dari pusat lengkung lemparan dan membentuk sudut 29 hingga 30 derajat dan memotong ujung lengkung lemparan serta memiliki tebal sebesar 5 cm. Lebar Awalan 4 meter. Panjang awalan 40 meter. BC merupakan busur, Jari-jari AB=AC yaitu 8 meter. Lebar garis lurus sisi kanan dan kiri adalah 1,5 meter. Lebar Garis Lempar adalah 7 meter. Sudut lemparan 30 derajat. Penjelasan lengkap tentang Gambar lapangan lempar lembing beserta ukurannya sebagai berikut, 1. Lintasan Awalan dalam Gambar Lapangan Lempar Lembing Gambar Lapangan Lempar Lembing adalah lapangan yang luas atau khususnya untuk olahraga atletik, lapangan lempar lembing sendiri terdiri dari beberapa bagian yang penting. Panjang jalur awalan 30-36,5 meter bila memungkinkan, panjang minimal 33,5 meter. Jalur awalan itu di batasi oleh dua garis paralel yang terpisah jauhnya 4 meter dan tebal untuk masing-masing garis adalah 5 cm. Adapun fungsi dari lintasan lari ini adalah sebagai lintasan lari pada saat membawa lembing untuk dil emparkan semaksimal mungkin. Pada ujung lintasan lari ini di buat garis melengkung yang bertujuan sebagai batas akhir setelah melempar lembing. Apabila kaki melewati garis tersebut maka lemparan di anggap tidak sah atau diskualifikasi. 2. Area Lemparan dalam Gambar Lapangan Lempar Lembing Area lemparan dalam Gambar Lapangan Lempar Lembing di atas di beri tanda dengan garis putih 5 cm. Garis ini bila di perpanjang akan memotong busur lemparan dan garis paralel yang membentuk jalur awalan lemparan bagian dari satu lingkaran dan bertemu di titik pusat busur. Area lemparan atau biasa di sebut daerah lempar merupakan lapangan luas yang terbuat dari rumput dengan tanah yang tidak keras. Sehingga, lembing hasil lemparan tidak memantul sehingga tidak meninggalkan tanda yang akan menyulitkan para wasit atau pengukur dalam menentukan jarak lemparan. Sektor lemparan adalah lapangan berbentuk kerucut yang menjadi tempat mendaratnya lembing yang di lempar oleh atlet. Ukuran panjang sektor lemparan adalah minimal 100 meter. Area lemparan di buat dengan ukuran yang telah di tentukan dan bentuk seperti kerucut. Dalam menentukan area lemparan harus ditarik dari lintasan lari yaitu di tarik sekitar 4 meter dari batas akhir melempar lembing. Selain itu, ukurannya harus membentuk sudut 34° kemudian di tarik garis lurus dari titik yang telah di tentukan sebelumnya dan melalui sudut lintasan lari sehingga semakin di ujung akan semakin melebar. 3. Sudut lemparan dalam Gambar Lapangan Lempar Lembing Dalam Gambar Lapangan Lempar Lembing di atas, lemparan di lakukan dari belakang garis busur batas lemparan dengan radius 8 meter. Busur lemparan di buat dari kayu atau metal selebar 7 cm di cat warna putih, dan di pasang datar dengan tanah. Garis panjang 0,75 meter dengan lebar 7 cm di buat sebagai perpanjangan busur tegak lurus dengan garis jalur awalan. B. Ukuran Lembing Selain Gambar Lapangan Lempar Lembing yang standar, di butuhkan juga peraturan mengenai detail ukuran dan seluk beluk tongkat yang di gunakan agar memiliki standar yang sama di semua negara. Spesifikasi tongkat yang sesuai peraturan tersebut terdiri atas 3 bagian utama yaitu mata lembing, badan lembing dan tali pegangan lembing. Gambar lembing wanita di berikan dalam gambar di bawah. Sedangkan gambar lembing putra adalah, Berikut adalah detail dari peraturan tersebut berdasarkan peraturan IAAF Panjang lembing untuk putra berkisar antara 2,6 m – 2,7 m dengan berat 800 gram. Sementara panjang tongkat lembing untuk putri adalah 2,2 m – 2,3 m dengan berat 600 gram. Pegangan pada tongkat lembing memiliki lebar 150 mm dan memiliki letak di pusat gravitasi lembing atau sekitar di ukuran 0,9-1,06 m dari ujung lembing untuk lembing putra dan 0,8-0,92 m dari ujung lembing untuk lembing putri. C. Karakteristik Lembing Lembing merupakan alat yang di pergunakan dalam olahraga lempar lembing. Lembing biasanya terbuat dari bahan figberglas atau kayu yang di bentuk sedemikian rupa dengan ujung di beri pemberat berupa besi yang tajam. Mengenai berat lembing terdapat beberapa versi. Menurut Fred Mc Mane 200053 menyatakan “ berat lembing tidak kurang dari 600 gram putri dan 700 gram putra”. Menurut Engkos Kosasi 198599 menyatakan “berat lembing untuk putra 800 gram sedangkan untuk putri 600 gram”. Sedangkan untuk panjang lembing para ahli berpendapat sama yaitu ukuran untuk putra adalah 260-270 cm sedangkan untuk putri adalah 220-230 cm. Dalam prakteknya khsusnya dalam perlombaan, olahraga lempar lembing ini biasanya memerlukan tubuh yang besar dengan tenaga yang besar, menurut Fred Mc Mane 200053 “pelempar lembing umumnya berbadan besar dan kuat, tetapi kekuatan tidak seperti pada tolak peluru atau lempar cakram. Kecepatan, kecekatan, dan ketangkasan adalah yang terutama”. Dalam melakukan olahraga lempar lembing ini seorang atlet di tuntut harus memiliki kecepatan, daya tahan, keseimbangan, kekuatan , dan daya ledak otot. Hal ini penting karena secara teknis, komponen tersebut sangat di butuhkan olahraga ini, jika salah satunya tidak di penuhi maka akan berpengaruh pada jarak lemparan yang akan di capai. Lembing sendiri memiliki 3 bagian penting, ketiganya yakni, Mata lembing, biasanya terbuat dari besi yang berbetuk runcing dan berada di bagian depan, yang berfungsi sebagai penembus peermukaan tanah sehingga lembing dapat berdiri. Badan lembing, terbuat dari fiberglas yang merupakan panjang keseluruhan lembing selain mata lembing. Lilitan pada lembing, merupakan lilitan dari tali yang berfungsi sebagai pegangan pada lembing. Agar tidak terlalu runcing dan membahayakan, maka sudut keruncingan ujung lembing di batasi, yaitu maksimal 40°. Oleh karena, pada saat dil emparkan, kecepatan lembing dapat mencapai 113 km/jam. D. Teknik Dasar Lempar Lembing Selain olahraga lempar lembing, dalam website ini teman-teman juga dapat memperoleh informasi yang berkaitan tentang gambar dan ukuran beberapa olahraga lempar lembing ini sesuai standar internasional. Setiap cabang olahraga pasti memiliki teknik dasar, teknik lanjutan, dan teknik dengan tingkat kesulitan yang tinggi. Oleh karena dalam pendidikan di sekolah maka teknik yang di ajarkan adalah teknik dasar dari olahraga yang akan di ajarkan. Dalam pembelajaran teknik dasar lempar lembing di sekolah maka yang di ajarkan adalah sebagai berikut 1. Teknik memegang lembing Grip Seperti yang telah di kemukakan bahwa lembing terdiri dari 3 bagian di antaranya terdapat tali pegangan lembing. Yaitu tali yang dililitkan di tengah-tengah lembing yang mempunyai lebar untuk putra adalah 150 sampai 160 mm dan untuk putri adalah 140 sampai dengan 150 mm. Berdasarkan keadaan lembing atau sesuai dengan peraturan, bahwa lembing harus di pegang pada bagian pegangan yaitu pada tali yang melilit pada badan lembing. Dalam olahraga lempar lembing di kenal dengan beberapa pegangan yang lazim di pakai dalam turnamen, adapun pegangan tersebut adalah sebagai berikut Menurut Engkos Kosasi pegangan pada olahraga lempar lembing terdiri dari 3 pegangan yaitu Pegangan model Finlandia Model Amerika Pegangan biasa Kemudian menurut Tamsir Riyadi pegangan lembing terdiri dari 3 cara, yaitu Cara Biasa American Style, Cara Finlandia Finlandia Style, dan Cara Menjepit Tang Style. Adapun pegangan yang di maksud adalah sebagai berikut Pegangan model Finlandia Finlandia Style Pada pegangan finlandia ini seorang atlet memegang lembing dengan jari telunjuk agak lurus mengikuti lembing sehingga jari tengah terlihat seperti memegang ini jari yang berperan penting untuk mendorong lembing adalah ibu jari dan jari tengah. Model Amerika American Style Pegangan model amerika ini di lakukan dengan cara seluruh jari menggenggam lembing, dengan lembing agak serong kearah badan. Model amerika ini juga sering di gunakan oleh para atlet pada setiap turnamen. Pegangan Menjepit Tang Pegangan ini ialah pegangan yang merupakan gabungan dari kedua pegangan sebelumnya. Model menjepit di lakukan dengan cara lembing di letakkan pada antara jari telunjuk dan jari tengah sehingga menyerupai jepitan pada tang. 2. Teknik Membawa Lembing Gambar Lapangan Lempar Lembing – Dalam olahraga lembing di kenal beberapa cara membawa lembing sehingga dapat memudahkan atlet dalam melakukan lemparan. Berikut ini teknik-teknik membawa lembing yang di pakai dalam olahraga lempar lembing Membawa lembing di atas pundakCara membawa lembing di atas pundak adalah lembing di pegang di atas pundak berada di samping kepala dengan mata lembing serong keatas. Siku tangan kanan dilipat atau ditekuk mengarah ke depan. Cara ini biasanya di lakukan olaeh atlet yang menggunakan gaya langkah jingkit hip hop. Membawa lembing di bawah Yang di maksud dengan cara membawa lembing di bawah adalah lengan yang membawa lembing lurus lembing menuju serong keatas, dan ekornya agak serong kebawah dan hampir mendekati tanah. Cara ini banyak di pergunakan oleh atlet yang menggunakan langkah silang di belakang dan cara ini sekarang sudah tidak banyak lagi di pergunakan oleh para pelempar. Membawe lembing di depan dada Cara melakukan gaya ini adalah mata lembing serong kebawah. Dengan ekornya keatas melewati pundak sebelah kanan, membawa lembing dengan cara ini paling banyak di pergunakan oleh para juara lempar lembing. Cara ini banyak di pergunakan oleh atlet yang menggunakan gaya langkah silang di depan atau terkenal dengan gaya finlandia. 4. Teknik Lari atau Langkah Gambar Lapangan Lempar Lembing – Beberapa hal yang patut di perhatikan dalam tahap lari, pada cabang lempar lembing, antara lain Dalam peraturan tidak di sebutkan berapa jauh jarak lari, tetapi dalam prakteknya para atlet lempar lembing umumnya hanya berlari dejauh 14- 17 langkah saja. Gerakan lari di percepat secara bertahap sambil menarik lembing dalam persiapan untuk melakukan lemparan. Fase penarikan lembing di mulai begitu kaki kanan menginjak tanda yang telah di persiapkan sebelumnya dan lari di teruskan sebanyak 3 langkah lagi. Dalam teknik lari pada olahraga lempar lembing dapat dil akukan dengan dua cara, yaitu dengan cara gaya langkah silang dan gaya langkah jingkat. Hal tersebut tergantung dari atlet yang melakukannya, mana yang mereka anggap enak dan pas bagi mereka. a. Gaya langkah silang Cara melakukan awalan dengan gaya langkah silang di depan, di maksudkan untuk mendapatkan posisi atau sikap badan yang baik dan benar pada saat akan melemparkan lembing. Care melakukannya adalah sebagai berikut tentukan dahulu jarak untuk melakukan lari awalan dan melakukan langkah silang. Misalnya untuk lari awalan kira-kira 13 langkah dan untuk langkah silang 5 langkah. Untuk itu di perlukan adanya tanda-tanda check marks yaitu tanda pertama untuk memulai lari awalan dan tanda kedua untuk langkah silang. Apabila tanda sudah di tentukan lakukan lari secepat mungkin sambil membawa lembing di atas bahu atau di depan dada. Kemudian pada saat kaki kanan menginjak tanda kedua maka satu langkah sebelum langkah silang lembing di turunkan atau di bawa kebelakang dengan lengan lembing di lemparkan maka kaki yang satunya melangkah jauh kedepan untuk menghentikan badan. b. Gaya langkah jingkit hot step – Gambar Lapangan Lempar Lembing Gambar Lapangan Lempar Lembing – Cara melakukan gaya jingkit ini pada dasarnya sama dengan langkah silang hanya saja sekarang di lakukan dengan cara seperti pada gambar di bawah ini Pada waktu kaki kanan menginjak atau sampai pada tanda yang kedua, kaki kanan langsung melakukan gerakan jingkat kedepan, pada saat kaki kanan mendarat maka lembing di turunkan dan di bawa kebelakang. Sambil melangkah kaki kiri jauh kedepan lurus badan di putar kekanan, lutut kaki kanan di bengkokan, kaki di putar keluar, dan lengan semakin di luruskan dan kencang kebelakang hingga badan miring kesamping kanan dan rendah, kaki yang terakhir mendarat adalah kaki kanan kemudian di susul oleh kaki kiri yang mendarat cukup jauh kekiri. 5. Teknik Melempar Gambar Lapangan Lempar Lembing – Pada olahraga lempar lembing ini, melempar merupakan faktor penting yang tidak boleh di anggap sepele oleh atlet. Adapun teknik melempar lembing adalah gaya menyamping, yaitu apabila melempar dengan tangan kanan maka kaki kiri berada di depan dan kaki kanan berada di belakang. Kemudian tangan yang memegang lembing di luruskan kebelakang, begitu juga kaki kanan di bengkokkan dengan posisi badan condong kebelakang sehingga tumpuan berada pada kaki kanan. Pada saat akan melempar lembing, lengan kedalam bersama dengan memutar panggul kaki belakang kedepan. Hingga lembing itu lepasnya dari tangan melalui atas kepala hal ini bila di lakukan tanpa awalan. E. Teknik Lanjutan Atau Sikap Badan Setelah Melempar Gambar Lapangan Lempar Lembing – Untuk memperoleh lemparan yang jauh, selain dari kekuatan tenaga tangan juga di bantu dengan kekuatan seluruh tenaga badan yaitu dengan cara menolakan kaki kanan dan melonjakan seluruh badan keatas dan kedepan. Gerakan inilah yang di namakan gerakan lanjutan. Setelah lembing lepas dari tangan, segera kaki kanan mendarat dan kaki kiri di angkat lurus kebelakang dengan lemas. Tangan kiri kebelakang lemas dan tangan kanan dengan siku agak di bengkokkan berada di depan badan, untuk membantu menjaga keseimbangan. Badan di bungkukan kedepan dan pandangan mengikuti gerakan jalannya lembing sampai jatuh atau menyentuh tanah lapangan. Sikap ini adalah sikap akhir setelah melempar. F. Persyaratan Suatu Lemparan yang Sah Gambar Lapangan Lempar Lembing – Lembing harus di pegang pada bagian pegangannya, dan harus di lempar lewat atas bahu atau bagian teratas dari lengan si pelempar dan harus tidak di lempar secara membandul. Gaya non orthodox tidaklah di izinkan untuk di pakai. Lemparan itu tidak sah apabila mata lembing tidak menggores tanah sebelum bagian lembing lainnya. Pelempar pada waktu membuat awalan lempar tidak boleh memotong salah satu garis atau jalur paralel. Lemparan tidak sah bila si pelempar menyentuh dengan bagian tubuhnya atau anggota badan garis lempar, atau garis perpanjangan garis lempar yang siku-siku terhadap garis paralel, atau menyentuh tanah di depan garis lempar dan garis-garis itu semua. Sesudah membuat gerakan awalan lempar sampai lembingnya di lepaskan dan mengudara, tidak sekali-kali pelempar memutar tubuhnya penuh sehingga punggungnya membelakangi sektor lemparan. Pelempar tidak boleh meninggalkan jalur lari awalan sebelum lembing yang di lemparkan jatuh ke tanah. Dari sikap berdiri meninggalkan jalur lari awalan dari belakang lengkung garis lempar dan garis perpanjangan. 1. Faktor Mempengaruhi Lempar Lembing – Gambar Lapangan Lempar Lembing Gambar Lapangan Lempar Lembing – Pelempar lembing adalah seseorang yang mempunyai daya ledak otot lengan bahu yang besar dan mempunyai kekuatan serta ketepatan langkah dalam melakukan awalan sebelum lembing di lepaskan Adisasmita, 19867. Oleh karena itu pelempar yang tidak mempunyai ketepatan dalam melangkah sama halnya tidak mempunyai harapan untuk mencapai prestasi yang maksimal. Unsur dasar dari suatu prestasi lempar lembing adalah ketepatan dalam melangkah pada saat awalan. Hal ini merupakan salah satu faktor yang sangat menentukan kemampuan seseorang untuk melempar sejauh mungkin. Di samping itu faktor utama yang harus di perhatikan adalah cara pegangan dan unsur fisik seperti kekuatan, kelentukan, kecepatan dan daya ledak otot. Komponen-komponen ini tidak boleh di abaikan oleh pelempar, pelatih termasuk juga guru penjas dalam mengajar. Kemudian faktor lain yang mempengaruhi hasil lempar lembing adalah kesalahan dalam melakukan lemparan. Ada beberapa kesalahan yang sering terjadi ketika melakukan lempar lembing, yaitu sebagai berikut Kecepatan lari tidak di atur meningkat. Dari awal larinya cepat terus atau sebaliknya terlalu lambat, Sewaktu lari, lembing di diamkan saja, Setelah langkah silang, pelempar berhenti dahulu, Kaki kanan tidak di kencangkan, Lemparan tidak di ikuti siku kanan, Kaki kiri tidak di langkahkan pada saat akan melempar, Lepasnya lembing tidak melewati atas pundak kanan, Sudut lempar kurang atau terlalu besar, Tidak dapat memelihara keseimbangan 2. Gambar Lapangan Lempar Lembing – Hal-hal yang penting diperhatikan dalam Lempar Lembing Hal yang di sarankan untuk di lakukan dalam Lempar Lembing di antaranya adalah, Memegang lembing sepanjang jalur lengan Melebarkan langkah terakhir dan membengkokkan secara perlahan-lahan tungkai kanan Berlari lurus selama melakukan awalan Bawalah berat badan melewati tungkai belakang Dapatkan sebuah pilihan antara tubuh bagian atas dan bagian bawah bahu kiri dalam posisi tertutup Luruskan lengan lempar dan telapak tangan lempar dalam posisi menghadap keatas Langkahkan tungkai kiri jauh ke depan dan cakarkan Busungkan badan dalam posisi lempar dan bawalah sikut keatas sewaktu melakukan lemparan. Sedangkan, hal hal yang harus di hindari untuk di lakukan dalam olahraga ini adalah, Memegang lembing dengan kepalan tangan penuh menggenggam Meloncat ke atas pada langkah terakhir Melakukan dua kali atau lebih langkah silang Membawa ke dua bahu menghadap kedepan Pinggul di tekuk sehingga badan membungkuk ke depan Membengkokkan lengan lempar pada saat mulai melakukan lemparan Penempatan kaki depan di tanah terlalu jauh ke kiri Melempar berputar melalui samping kanan badan G. Hakikat Lempar Lembing Gambar Lapangan Lempar Lembing – Lempar Lembing Lempar lembing di ikut sertakan dalam ajang Olimpiade sejak tahun 1908 sebagai nomor perorangan umtuk putra dan putri. Sekarang nomor ini di masukkan dalam dasalomba dan saptalomba. Lempar lembing adalah salah satu nomor yang di perlombakan dalam cabang atletik, dan termasuk dalam nomor lempar, Khomsin 2008 99. Sedangkan Mark Guthrie 2003 177 mengatakan bahwa lempar lembing merupakan nomor yang sangat bergantung pada kemampuan alami si pelempar untuk melemparkan lembingnya. Lempar lembing menurut Aip Syarifuddin 2008 156, “lemper lembing adalah suatu bentuk gerakan melempar suatu alat yang berbentuk panjang dan bulat dengan berat tertentu yang terbuat dari kayu, bambu, atau metal untuk perlombaan yang di lakukan dengan satu tangan untuk mencapai jarak yang sejauh-jauhnya, sesuai dengan peraturan yang berlaku”. Dalam olahraga ini seorang atlet di tuntut harus memiliki tanaga dan badan yang besar. Karena olahraga lempar lembing lebih mengutamakan jauh lemparan untuk memenangkan turnamen tersebut. Suatu lemparan di anggap baik apabila lemparan tersebut dengan mata jatuh atau menyentuh tanah terlebih dahulu. Atau, untuk lebih baiknya lagi apabila lembing tersebut menancap di tanah dengan posisi berdiri. Sehingga dapat mempermudah para hakim atau wasit untuk mengukur jarak lemparan yang kita lakukan. Jadi, lempar lembing salah satu cabang olahraga atletik secara teknik di lakukan dengan alami dalam melemparkan sebuah objek berbentuk lembing sejauh mungkin. Sebagai penutup kita bahas sedikit tentang sejarah olahraga ini. H. Sejarah Lempar Lembing Gambar Lapangan Lempar Lembing – Lembing merupakan salah satu alat berburu yang sederhana dan efisien sehingga alat ini di sinyalir sebagai salah satu alat pertama dalam berburu selain dengan cara menangkap buruan tanpa alat, melempar dengan batu dan benda-benda sederhana lainnya. Konon, olahraga lempar lembing ini bermula dari aktivitas lempar lembing pada zaman dahulu. Mula-mula orang hanya berlatih, namun kemudian mulai berlomba untuk menunjukkan kebolehannya hingga akhirnya aktivitas ini menjadi ajang perlombaan tersendiri yang telah di adakan sejak zaman dahulu. Di era awal peradaban tinggi, yakni peradaban yunani kuno, lempar lembing telah di perlombakan dalam olimpiade kuno, yakni pada tahun 776 SM. Namun belum di ketahui secara pasti mengenai peraturan dan segala hal tentang pertandingan lempar lembing pada waktu itu jika di bandingkan dengan lempar lembing pada saat ini. Namun yang jelas, pertandingan lempar lembing atau lempar tombak pada masa lalu tak hanya mengejar poin sebagai pelempar dengan lemparan terjauh. Oleh karena, ada juga perlombaan lempar lembing dengan target tertentu sebagaimana pertandingan memanah. Pada waktu itu, ideal lempar lembing adalah bisa melempar dengan jarak yang jauh sekaligus bisa mengenai sasaran. Konon, Achiiles merupakan prajurit Sparta yang sekaligus merupakan pelempar lembing yang tak terkalahkan pada waktu itu. Oleh karena ia tak hanya di kenal kepiawaiannya dalam pertandi ngan namun juga dalam medan perang. Lempar lembing mulai masuk dalam cabang atletik olimpiade modern pada tahun 1908 dan hanya di ikuti oleh atlet laki-laki saja. Selain lapangan lempar lembing, dalam teman teman juga dapat memperoleh informasi tentang lapangan olahraga beserta ukurannya seperti Pencak Silat, Bola Voli, Bola Kasti Tenis Meja, Bola Basket, Bulu Tangkis, Sepak Takraw, Lompat Jauh, Tolak Peluru, Panahan, Tenis, dan Futsal. Sumber Demikian semoga bermanfaat.
Nq4Nf.
  • dudz94k9r3.pages.dev/164
  • dudz94k9r3.pages.dev/84
  • dudz94k9r3.pages.dev/97
  • dudz94k9r3.pages.dev/325
  • dudz94k9r3.pages.dev/378
  • dudz94k9r3.pages.dev/116
  • dudz94k9r3.pages.dev/72
  • dudz94k9r3.pages.dev/357
  • dudz94k9r3.pages.dev/321
  • gambar lapangan lempar lembing lengkap dengan ukurannya